TNI-Polri Bersama Relawan Bantu Pembersihan Puing Sisa Kebakaran

    TNI-Polri Bersama Relawan Bantu Pembersihan Puing Sisa Kebakaran
    TNI-Polri dan relawan Bantu Bersihkan Sisa Kebakaran

    BARABAI-Kebakaran yang terjadi pada hari Minggu tanggal 08 Mei 2022 pukul 16.00 Wita  di Desa Kambat Selatan RT 01/ RW 01 Jl.Pahlawan Kecamatan Pandawan Kabupaten Hulu Sungai Tengah Kalimantan Selatan menghanguskan sedikitnya 6 unit rumah warga.

    Dalam meringankan bebas korban musibah kebakaran TNI-Polri dan relawan  bergotong royong membersihkan puing-puing sisa kebakaran.Senin (09/5).

    Dari data yang dihimpun kebakaran menimpa rumah M. Fauzi,  (50 Tahun) pekerjaan Tani, rumah terbakar 100 persen, Kamariyah (70 Tahun) Pekerjaan Dagang, rumah terbakar 100 persen, Asma, (40 Tahun) pekerjaan Dagang, rumah terbakar 100 persen, Amaliyah (60 Tahun) perkjaan Tani, rumah terbakar 100 persen,  Sariyati (40 Tahun), pekerjaan tani, rumah terbakar 80 persen dan  Zairun (50 Tahun) , Pekerjaan Tani, rumah terbakar 40 persen, semua beralamatkan di Desa  Kambat Selatan RT. 001 RW. 001 Kec Pandawan Kab.HST.

    Dari keterangan saksi mata M. Ilmi (38 Tahun), sekitar pukul 15, 55 WITA Sdr M. ILMI melihat dari warung dan melihat asap dari rumah saudara Ancul setelah itu melihat cahaya memerah, kemudian ia segera berteriak dan memukul tiang listrik minta tolong kepada warga yang lain bahwa ada kebakaran di kampungnya tak lama kemudian warga keluar untuk membantu memadamkan api dengan alat seadanya dan meminta bantuan pemadam terdekat dari benua asam dan sekitar, "terangnya.

    Saat permasalahan kebakaran masih dalam penyelidikan pihak Polres HST.(Pendim1002).

    Maskuri

    Maskuri

    Artikel Sebelumnya

    Calon Komcad Kodim 1002/HST Lakukan Pemeriksaan...

    Artikel Berikutnya

    Kodim 1002/HST Gelar Seleksi Penerimaan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami